Cara Menanam Tanaman Di Pot Yang Baik

Kepadatan penduduk setiap tahun semakin meningkat, apalagi di daerah perkotaan setiap tahun kepadatan meningkat drastic di akibatkan karena perpindahan penduduk dari desa ke kota, akibatnya lahan perkebunan dan pertanian beralih menjadi lahan indsusti, perkantoran dan perumahan, sehingga orang susah unuk  mencari lahan perkebunan yang akan ditanami tanaman khususnya buah-buahan. Tapi siapa bilang di daerah perkotaan orang tidak bisa menanam tanaman, bagi mereka yang tidak memiliki lahan/ ladang yang tidak begitu luas, bercocok tanam memakai pot adalah cara praktis dan mudah. Apalagi kini tanaman buah dalam pot semakin banyak digemari oleh masyarakat karena cara ini bisa jadi alternatif penanaman bila halaman yang  sempit. Cara ini disebut dengan Tabulampot. 

Sumber Gambar Di ambil Dari Google

Istilah Tabulampot dikenal beberapa tahun terakhir. Salah satu buah yang paling sering ditanam dengan medium tabulampot diantaranya adalah mangga, lengkeng dll. Tabulampot mangga digemari oleh sebagaian masyarakat sebab jika biasanya budidaya pohon mangga memakan tempat yang cukup luas, maka dengan sistem tabulampot ini, tentu akan menghemat ruang terutama bagi mereka yang pekarangannya sangat terbatas. Maka perlu diperhatikan untuk menanam buah di dalam pot sebagai berikut:

• Pemilihan Bibit

Dalam memilih pembibitan perhatikan  varietasnya. Cari  varietas mangga yang  gampang berbuahnya,  seperti ; mangga simanalagi, arumanis. Jangan tanam bibit dari biji buahnya, karena menanam bibit dari bijinya akan memakan proses waktu yang sangat lama. Tanamlah cangkokannya atau dari hasil  okulasi, stek, bibit tersebuut akan lebih cepat berbuah dibanding yang berasal dari biji.

1. Persiapan Pot

Ukuran pot harus disesuaikan dengan tinggi tanaman. Misalnya tingginya 1,5 meter, pot yang digunakan sebaiknya drum berdiameter 60 cm yang dipotong setengah bagian. Dasar pot harus dibuat lubang ungsinya untuk membuang kelebihan air.

• Media Tanam

Campurlah  tanah, dengan, kompos pupuk kandang atau serbuk gergaji.

• Penanaman

Sebelum kita menanam bibit terlebih dahulu isi  dasar pot dengan serutan gergaji. Hal ini berfungsi agar kelebihan air mudah keluar. Masukkan tanaman lalu isi dengan media tanaman. Ketinggian media tanam kira-kira ¾ dari tinggi pot setelah itu siram media perlahan-lahan agar memadat secara alami dan tanaman cepat segar kembali.

• Penyiraman

Pada awal penanaman harus disiram secara teratur setiap hari, pagi dan sore. Jika media dalam pot cepat kering, terutama saat musim kemarau, seringlah melakukan penyiraman

• Pemupukan

Tanaman sangat membutuhkan unsur hara untuk hidupnya. Itulah sebabnya perlu dipupuk. Jenis pupuk yang diberikan dapat berupa pupuk anorganik maupun organik. Pupuk anorganik misalnya, urea, NPK. Sedangkan pupuk organik seperti pupuk kandang, kompos. Pupuk tersebut diberikan dengan cara ditaburkan di atas tanah dan kemudian disiram.

• Penanggulangan hama

Tanaman mangga sering terserang ham, seperti kutu, lalat, bisul, ulat, dan binatang penggerek. Bila serangan hama itu muncul, segeralah berikan semprot dengan insetisida. Penyemprotan dengan insektisida baru dilakukan bila memang diperlukan.

Sekian dari kami semoga artikel ini bermanfaat.

Tweet